بِسْــــــــــــــــمِ اﷲِالرَّحْمَنِ اارَّحِيم
AFP/ FABRICE COFFRINI
Layar televisi yang memperlihatkan hasil undian semifinal Liga Champoins di Nyon, Jumat (11/4/2014).
NYON, Kompas.com - Undian semifinal Liga Champions musim ini telah dilakukan di Nyon, Swiss, Jumat (11/4/2014). Hasil, terjadi final yang terlalu dini lantaran mempertemukan dua raksasa Eropa, Real Madrid dan Bayern Muenchen, serta partai lainnya mempertemukan Atletico Madrid dan Chelsea.
Secara keseluruhan, Madrid, yang tengah mengejar gelar ke-10 alias la decima, sudah 20 kali bertemu dengan Bayern di pentas Eropa. Semuanya terjadi di ajang paling bergengsi ini, termasuk enam partai semifinal, dengan hasilnya 11 kali dimenangkan Bayern, 2 kali imbang dan Madrid hanya menang 7 kali.
Madrid memang lebih superior di kompetisi ini karena sudah sembilan kali menjadi juara, dan terakhir kali diraih pada tahun 2000. Sementara itu, Bayern baru lima kali menggenggam trofi ini yang diraih pada 1976, 1987, 2001 dan 2012. Tetapi, dalam enam pertemuan kedua tim ini di semifinal, Madrid hanya dua kali mengalahkan Bayern.
Pada semifinal tahun 2000, Madrid menang 2-0 ketika menjamu Bayern, sebelum kalah 1-2 di markas lawannya itu. Kemudian pada semifinal 2001, Madrid kalah 0-1 ketika menjamu Bayern, dan kembali kalah 1-2 saat tandang ke markas Bayern.
Dalam semifinal terakhir pada 2012, Madrid kalah 1-2 ketika menyambangi markas The Bavarian. El Real pun membalas dengan kemenangan 2-1 saat menjamu Bayern, sehingga adu penalti menjadi penentu siapa yang berhak maju ke final. Bayern menjadi pemenang karena unggul 3-1 dalam adu penalti.
Bagaimana dengan Chelsea dan Atletico? Secara keseluruhan, kedua tim ini baru bertemu sebanyak tiga kali. Chelsea menang telak 4-0 ketika menjamu Atletico pada fase grup Liga Champions musim 2009/10, tepatnya pada 21 Oktober. Kemudian, pada 3 November di musim yang sama, Atletico hanya mampu bermain imbang 2-2 ketika menjamu klub London itu.
Namun dalam pertemuan terakhir pada 31 Agustus 2013 di Monaco, Atletico memperlihatkan kehebatannya. Di ajang Piala Super Eropa, yang mempertemukan juara Liga Champions dan juara Liga Europa, Atletico yang waktu itu berstatus juara Liga Europa menang telak 4-1 atas juara Liga Champions itu.
